Subscribe
Add to Technorati Favourites
Add to del.icio.us
Selasa, 17 Februari 2009

W E L C O M E

Diposting oleh profils


Pernah mendengar band baru bernama d'Masiv? Ya, lagu Cinta Ini Membunuhku, yang kerap diputar di radio belakangan ini, bahkan menduduki posisi atas di sejumlah tangga lagu, adalah hasil karya band ini. Meski baru punya satu album, d'Masiv memiliki obsesi menjadi legenda musik di Tanah Air.

Band yang diawaki Rian (vokal), Kiki (gitar), Rama (gitar), Ray (bas), dan Wahyu (drum) ini adalah jawara di berbagai festival musik. Puncaknya, mereka dinobatkan sebagai The Rising Star di Festival A Mild Live Wanted 2007. Inilah yang menghantarkan mereka masuk ke industri musik dan bersaing dengan band-band pendatang baru lainnya.
"Kami ingin main musik sampai kami nggak bisa main musik lagi. Kami berharap band ini tetap eksis dan bahkan jadi legenda musik di Tanah Air," ucap Rian mewakili rekan-rekannya kepada Warta Kota di Kantor Musica Studio beberapa waktu lalu.

Pada awal kariernya, band ini menonjolkan skill bermain alat musik di setiap penampilannya. Tak aneh jika yang menjadi kiblat grup ini adalah band Dream Theatre dan Rush yang mengusung aliran progressive rock. "Dulu memang kita selalu main progressive rock setiap tampil di festival. Jadi bawaannya mau main skill aja," ujar cowok kelahiran Yogyakarta 17 November 1986 ini.

Band yang berdiri tanggal 3 Maret 2003 ini sebenarnya sudah pernah merilis album berjudul Menuju Nirwana lewat jalur indie pada tahun 2004. Lagu-lagunya nyaris bermain di area progresif. "Album itu memang kita garap waktu kita masih SMA dan tanpa music director," kata Rian. Saat itu mereka masih bernama Massive.

Rupanya seiring perjalanan waktu, d'Masiv ternyata menyadari ada kelemahan pada hal-hal yang mereka tonjolkan waktu itu. "Orang tidak bisa menikmati musik kita," kata Rian. Akhirnya mereka memilih berkiprah di pop-rock dengan lirik dan lagu-lagu yang lebih bisa didengar dengan enak.

Saat disinggung album perdana mereka, Perubahan, Rian dkk mengaku senang bisa punya album di bawah label besar seperti Musica Studio. Selain lagu Cinta Ini Membunuhku, terdapat sejumlah tembang yang merupakan benang merah karakter musik grup ini, seperti lagu Diam Tanpa Kata dan Merindukanmu. Lagu-lagu itu mengalir secara dinamis dengan aransemen yang terpola. (LUC)